Mengapatrakea dan bronkus kita tersusun dari tulang rawan? February 24, 2022 by Lina. Apakah Anda sedang mencari mengapa trakea dan bronkus kita tersusun dari tulang rawan?, jika iya? maka Anda berada di website yang tepat. Jangan lupa berdoa biar ilmunya berkah! Mengapa trakea dan bronkus kita tersusun dari tulang rawan? Bronkusmengandung cincin tulang rawan dan juga dilapisi dengan otot polos yang mengeluarkan lendir ke saluran udara. Jadi, apa itu trakea dan bronkus? Trakea dan Bronkus. 961) adalah tabung tulang rawan dan membran, memanjang dari bagian bawah laring, sejajar dengan vertebra serviks keenam, ke batas atas vertebra toraks kelima, di mana ia Bentuktrakea berupa tabung memanjang yang tersusun dari 20 tulang rawan berbentuk cincin yang kuat, tapi fleksibel. Letak trakea berada setelah laring dan sebelum bronkus serta berdekatan dengan esofagus. Fungsi trakea adalah untuk menyalurkan udara yang masuk ke bronkus dan alveolus juga menyaring debu dan kotoran didalam udara. Ruangantar sel tulang rawan banyak mengandung zat perekat dan sedikit zat kapur serta bersifat lentur. Nah, tulang tersebut biasanya terdapat pada tulang anak kecil dan orang dewasa, Kids. Tulang tersebut terdapat pada ujung tulang rusuk, laring, trakea, bronkus, hidung, telinga, dan antara ruas-ruas tulang belakang. . Friday, January 25, 2019 Add Comment Edit Mengapa trakea dan bronkus kita tersusun dari tulang rawan?PembahasanTrakea dan bronkus tersusun dari tulang rawan karena sifat tulang rawan yang kaku tetapi fleksibel sehingga mendukung fungsi trakea dan bronkus dalam sistem BermanfaatJangan lupa komentar & sarannyaEmail nanangnurulhidayat /LINE 081 669 2375 Follow HediSasrawan Kartilago tulang rawan adalah jaringan ikat padat yang bersifat kaku namun fleksibel lentur. Kartilago biasanya berfungsi sebagai penunjang pada organ tertentu. Baca juga 8 Organ Pernapasan Pada Manusia Trakea dan bronkus tersusun atas beberapa kartilago yang berbentuk seperti cincin. Trakea dan bronkus tersusun atas kartilago karena sifat tulang rawan tersebut sehingga dapat memegang tabung terbuka seperti trakea dan bronkus. Baca juga Sistem Pernapasan Pada Manusia Artikel Lengkap Anda bisa request artikel tentang apa saja, kirimkan request Anda ke hedisasrawan atau langsung saja lewat kolom komentar Jakarta - Kebutuhan oksigen manusia dapat terpenuhi melalui sistem pernapasan. Mekanisme pernapasan atau yang biasa disebut dengan respirasi merupakan proses pertukaran gas oksigen dengan karbon dioksida. Ada beberapa alat atau organ tubuh yang berperan dalam sistem pernapasan manusia, salah satunya adalah bronkus. Apa fungsi bronkus?Mengenal Bronkus dan FungsinyaTenggorokan disebut juga dengan trakea, sedangkan cabang batang tenggorokan disebut dengan bronkus. Ada dua cabang tenggorokan, yakni bronkus kanan dan bronkus kiri. Kedua bronkus tersebut menuju paru-paru dan bercabang-cabang buku Teori Anatomi Tubuh Manusia karya Ir. St. Hajrah Mansyur, mukosa bronkus memiliki struktur lapisan yang sama dengan trakea, perbedaannya ada pada bentuk tulang rawan. Bronkus memiliki tulang rawan yang berbentuk yang tidak teratur, sedangkan pada bronkus yang berukuran lebih besar, cincin tulang rawannya melingkari lumen dengan bronkus disebut dengan bronkiolus. Bronkus kanan bronkus primer bercabang menjadi tiga bronkus lobaris bronkus sekunder, sedangkan bronkus kiri bercabang menjadi dua bronkiolus. Cabang-cabang yang terkecil akan masuk ke alveolus atau gelembung memiliki beberapa fungsi, akan tetapi fungsi utama bronkus adalah menjadi saluran atau menyediakan jalan bagi udara untuk masuk dan keluar paru-paru. Di samping itu bronkus juga berfungsi melembapkan udara yang masuk serta menyaring partikel-partikel asing yang turut masuk bersama dilapisi oleh silia yang menyerupai rambut-rambut kecil atau bulu. Dalam hal ini silia berperan memindahkan lendir dan partikel keluar dari paru-paru. Partikel-partikel tersebut akan keluar bersama lendir dan akan dikeluarkan oleh tubuh melalui saluran pencernaan, sebagaimana dikutip dari Cleveland yang Mengganggu Sistem Kerja BronkusMelansir buku Mudah dan Aktif Belajar Biologi untuk Kelas XI SMA/MA karya Rikky Firmansyah dkk, ada beberapa penyakit yang dapat menghambat sistem kerja bronkus, di antaranyaKanker paru-paruKanker paru-paru merupakan kelainan yang terjadi pada sel-sel epitel bronkus. Kelainan ini dapat terjadi diakibatkan oleh asap rokok dan polusi udara. Tidak hanya merambat pada bronkus, sel-sel kanker akan menyebar ke bagian tubuh gejala yang akan dirasakan oleh penderita kanker paru-paru adalah batuk kronis, batuk berdahak darah, dan juga napas yang menghasilkan adalah penyakit yang menyerang cabang-cabang halus bronkus yang tidak memiliki cincin tulang rawan. Penyakit ini diakibatkan oleh penyempitan saluran paru-paru. Asma merupakan reaksi saluran pernapasan terhadap suatu rangsangan yang disertai peradangan dan sekresi lendir yang dapat menyebabkan penyakit asma adalah asap rokok, debu, polusi udara, dan bulu binatang serta ketidakstabilan emosi. Penderita akan mengalami sesak napas, dan napas akan berbunyi diakibatkan penyempitan saluran pernapasan, seperti dijelaskan dalam buku Seri IPA Biologi SMP Kelas VIII oleh Deswaty yang terjadi pada bronkus, tetapi juga dapat terjadi pada bronkiolus. Bronkitis dapat terjadi karena adanya infeksi oleh bakteriBronkitis terjadi di kelenjar mukosa sehingga menimbulkan produksi lendir berlebih. Kelenjar mukosa pada bronkus dapat rusak apabila terpapar asap rokok dan debi sehingga mengakibatkan penjelasan mengenai bronkus dan fungsinya serta penyakit yang dapat mengganggu sistem kerja bronkus. Semoga membantu. Simak Video "Google Sediakan 11 Ribu Beasiswa Pelatihan untuk Bangun Talenta Digital" [GambasVideo 20detik] erd/erd Trakea juga berperan sebagai garda terdepan dalam menghalau benda asing yang masuk ke dalam tubuh saat Anda menarik napas. Pada dinding trakea, terdapat lendir dan silia rambut-rambut kecil yang bertugas mengurangi jumlah benda asing di udara, mulai dari bakteri, virus, serta jamur. Dengan demikian, udara yang masuk ke paru-paru Anda menjadi lebih bersih sehingga kesehatan Anda terjaga. 3. Memperlancar sistem pencernaan Ya, tidak hanya berjasa pada sistem pernapasan, fungsi lain dari trakea adalah membantu lancarnya sistem pencernaan manusia. Trakea dapat memberikan ruang yang lebih longgar bagi kerongkongan dengan tulang-tulang rawannya yang fleksibel. Proses menelan makanan pun menjadi lebih mudah. 4. Membantu agar batuk lebih lancar Ketika Anda batuk, terjadi kontraksi pada otot-otot trakea. Kontraksi ini menyebabkan udara lebih mudah keluar saat Anda batuk. Batuk memang pada dasarnya diperlukan manusia untuk membersihkan saluran pernapasan dari lendir dan partikel-partikel asing lainnya. Berbagai masalah yang dapat mengganggu fungsi trakea Seperti halnya organ-organ tubuh lain, trakea juga dapat mengalami gangguan akibat kondisi medis tertentu, seperti berikut. 1. Penyumbatan pada trakea Trakea Anda bisa saja tersumbat akibat adanya benda asing yang tidak sengaja terhirup, seperti makanan, zat kimia tertentu, atau bahkan pecahan kaca. Akibatnya, aliran udara melalui trakea dapat terhambat dan Anda bisa mengalami kesulitan bernapas. 2. Infeksi trakea trakeitis Trakeitis adalah infeksi yang dapat mengganggu fungsi trakea untuk bekerja secara normal. Gejala yang muncul dapat berupa batuk, demam, kesulitan bernapas, serta napas berbunyi. Infeksi biasanya disebabkan oleh bakteri Staphylococcus aureus. Kondisi ini banyak terjadi pada anak-anak. 3. Penyempitan trakea stenosis Stenosis trakea adalah penyempitan pada trakea akibat adanya jaringan luka yang terbentuk di dalam trakea. Jaringan luka ini biasanya muncul akibat intubasi atau pemakaian alat bantu pernapasan dalam jangka panjang. 3. Fistula trakea-esofagus TEF Fungsi trakea juga dapat terganggu oleh adanya fistula trakea-esofagus alias TEF. Menurut informasi dari laman MedlinePlus, TEF adalah kondisi bawaan lahir yang menyebabkan trakea dan esofagus terhubung oleh suatu saluran. Akibatnya, makanan dari kerongkongan berisiko masuk ke dalam trakea sehingga paru-paru bisa mengalami aspirasi. 4. Trakeomalasia Trakeomalasia adalah kondisi di mana trakea menjadi terlalu lunak sehingga fungsi normalnya terganggu. Trakea yang terlalu lunak menyebabkan penderitanya kesulitan bernapas. Serupa dengan TEF, trakeomalasia adalah kondisi bawaan lahir. Namun, dalam beberapa kasus, kondisi ini juga dapat terjadi akibat infeksi berulang serta kebiasaan merokok. 5. Kanker trakea Gangguan paling fatal yang dapat menimpa trakea adalah kanker. Meski demikian, kasus kejadiannya tergolong sangat jarang ditemukan. Gejala kanker trakea serupa dengan masalah pernapasan lain, seperti batuk, sesak napas, serta napas berbunyi. Namun, jika batuk disertai dengan darah dan Anda mengalami kesulitan menelan, Anda perlu waspada akan penyakit ini. Apabila fungsi trakea Anda bermasalah, biasanya dokter akan melakukan beberapa tes khusus, seperti bronkoskopi memasukkan kamera yang dipasang pada tabung kecil ke dalam trakea, CT atau MRI scan, dan rontgen dada. Supaya kesehatan trakea senantiasa terjaga, jangan ragu untuk berkonsultasi ke dokter jika ada sedikit saja masalah pada pernapasan Anda.

mengapa trakea dan bronkus kita tersusun dari tulang rawan